Utpala Rani, SE., M.Si., Program Studi Doktor Ilmu Akuntansi menjadi kandidat pada ujian terbuka promosi doktor pada Program Magister Sains dan Doktor Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (MD FEB UGM). Dosen Program Studi Akuntansi, Unversitas Tidar, Magelang ini resmi menyandang gelar doktor yang ke-4699 yang lulus ujian di Universitas Gadjah Mada dan ke-281 yang lulus ujian di FEB UGM. Tim promotor terdiri dari Prof. Indra Wijaya Kusuma, MBA., Ph.D., sebagai promotor, dan Fu’ad Rakhman, M.Sc., Ph.D. dan Dr. Sumiyana, M.Si., sebagai ko-promotor.

Sumber: http://mscdoctor.feb.ugm.ac.id/id/dosen-universitas-tidar-meraih-predikat-sangat-memuaskan-pada-ujian-terbuka-promosi-doktor/

SELAMAT DAN SUKSES

Atas diraihnya Akreditasi SINTA 3 pada Jurnal Riset Akuntansi Keuangan (RAK), Akreditasi SINTA 5 pada Jurnal Riset Ekonomi Pembangunan (REP), dan Akreditasi SINTA 5 pada Jurnal Riset Ekonomi Manajemen (REKOMEN).

Semoga prestasi yang telah diraih semakin menambah motovasi seluruh civitas akademika dalam berkarya memajukan Fakultas Ekonomi Universitas Tidar.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sertifikat Akreditasi SINTA 3 pada Jurnal Riset Akuntansi Keuangan (RAK)

 

Sertifikat Akreditasi SINTA 5 pada Jurnal Riset Ekonomi Pembangunan (REP)

Fakultas Ekonomi Universitas Tidar menyelenggarakan acara Seminar Nasional & Call for Paper  dengan tema “Fintech dan E-commerce untuk Mendorong Pertumbuhan UMKM dan Industri Kreatif” pada tanggal 15 Oktober 2019. Pemateri tersebut yaitu; Umi Kawiryani Tjiptoningsih., S.E., M.Sc. selaku tim OJK Fintech Center Expert dengan materi: Encourage MSME Through Digital Finance Innovation, Irwan Trinugroho, S.E., M.Sc., Ph.D. selaku Pakar Keuangan dan Fintech akademisi dari Universitas Sebelas Maret (UNS) dengan materi: Financial Technology and Inclusive Finance, Sakariza Qori Hemawan., S.Si., M.M. selaku Kepala BNI Cabang Kota Magelang dengan materi : Bank in Supporting Indonesian Digital Economy (Peranan Perbankan dalam mendukung Digital Ekonomi Indonesia), dan Khafidz Nasrullah, S.T. selaku Pendiri Nares Essential Oils dengan materi: Business Model. Acara dilaksanakan di Hotel Atria, Kota Magelang diikuti oleh kurang lebih 380 peserta, terdiri dari mahasiswa dan sivitas akademik Fakultas Ekonomi Universitas Tidar maupun mahasiswa dan sivitas akademik dari Perguruan Tinggi lain, Instansi Pemerintah, dan BUMN. Peserta call for paper diikuti oleh 80 peserta dari beberapa wilayah di jawa maupun luar jawa. Selain itu seminar juga mengundang para pelaku UMKM Kota Magelang sebanyak 30 UMKM. Hal tersebut bertujuan untuk menigkatkan literasi layanan keuangan di era disrubsi bagi UMKM terutama mengenai Fintech dan E-commerce. (Panitia Semnas)

 

Klik untuk download Materi Semnas & Call for Paper

Pelaksanan MoA dengan Dinas komunikasi Informasi dan Statistik Kota Magelang, kegiatan yang dilaksankan pada hari rabu, tanggal 16 januari 2019, maksud kesepakatan bersama ini adalah untuk menjalin kerjasama antara Fakultas Ekonomi dan Dinas Komunikasi Informatika dan Statitika Kota Magelang, kegiatan Diseminasi statistik Sektoral dan Ekonomi Makro, kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa dibidang statistik sektoral dan ekonomi makro pada Fakultas Ekonomi Universitas Tidar.

Fakultas Ekonomi Universitas Tidar bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar kuliah umum berupa kegiatan Sosialisasi Produk-produk Industri Keuangan Non Bank. Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk industri keuangan non bank seperti perusahan asuransi, dana pensiun, start-up, pergadaian dan lain-lain kepada civitas akademik Fakultas Ekonomi Universitas Tidar (FE Untidar). Lebih dari 100 peserta yang berasal dari mahasiswa dan dosen ekonomi Universitas Tidar  mengikuti kuliah umum tersebut dengan sangat antusias. Hal ini dibuktikan dengan adanya tambahan peserta dari kalangan mahasiswa terutama semester tujuh. Awalnya peserta terbatas hanya 100 orang, namun melihat besarnya antusias para mahasiswa sehingga diberikan tambahan kuota peserta pada hari saat seminar berlangsung. Selain itu, para petinggi OJK dan FE Untidar diantaranya Wakil Dekan I Bidang Kemahasiswaan dan Akademik FE Untidar Dra. Lucia Rita Indrawati, M.Si. beserta para dosen ekonomi dan Kepala Bagian Pengawasan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK Kantor Regional 3 Jawa Tengah dan DIY, Saudara Gatot Yulianto beserta timnya ikut hadir memberikan sambutan dan aktif mengikuti kuliah umum.

Kuliah umum dilaksanakan pada Jumat, 09 November 2018 di Auditorium Universitas Tidar dimulai dari pagi hingga siang hari. Acara dimulai dengan proses registrasi peserta dari berbagai jurusan dan prodi di Fakultas Ekonomi (FE) yaitu jurusan Ekonomi Pembangunan dengan jumlah 29 orang, mahasiswa jurusan D3 Akuntansi berjumlah 23 orang, mahasiswa prodi Manajemen 22 orang dan mahasiswa dari prodi S1 Akuntansi sejumlah 26 orang. Jumlah tersebut sudah termasuk dengan panitia 11 orang terdiri dari perwakilan dari masing-masing jurusan dan prodi. Ditambah lagi dengan  peserta tambahan yang mendaftar on the spot dengan jumlah kurang lebih 20 orang atas masukan dan himbauan dari beberapa dosen.

Mengawali acara sosialisasi, Wakil Dekan I Bidang Kemahasiswaan dan Akademik FE Untidar dan Kepala Bagian Pengawasan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK Kantor Regional 3 Jawa Tengah dan DIY menyampaikan sambutan mereka dengan penuh optimisme dan pengharapan untuk kesuksesan acara ini, urgency dilaksanakan sosialisasi mengenai IKNB dan semoga kerjasama  antara Untidar terutama fakultas ekonomi dengan OJK dapat berlangsung dengan baik untuk kedepannya. Setelah penyampaian sambutan-sambutan dilanjutkan dengan pemberian kenang-kenangan dari masing-masing institusi sebagai tanda penghargaan dan kerjasama.

Materi pertama mengenai produk industri keuangan non bank disampaikan oleh Saudara Kirbani sedangkan materi kedua berisi pembahasan bagaimana pengawasan pasar modal disampaikan oleh Saudara Nur Satyo Kurniawan. Keduanya merupakan tokoh yang bekerja dan berkontribusi dalam pekerjaannya di OJK. OJK sebagai lembaga keuangan yang berdiri sendiri atau independent seperti halnya dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bukan merupakan BUMN dan tenaga kerjanya tidak berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sehingga dalam menjalankan 3 tugas penting diantaranya adalah melindungi, mengawasi dan mengatur lembaga keuangan bank maupun lembaga keuangan non bank dapat lebih fleksibel. Lembaga keuangan non bank yang dimaksud ialah perasuransian, dana pensiun, lembaga pembiayaan modal ventura, lembaga keuangan mikro, BPJS ketenagakerjaan dan kesehatan, fintech (P2P lending) dan lembaga keuangan khusus (contohnya pergadaian). Produk keuangan lembaga non bank yang sedang berkembang pesat ialah financial technology atau yang sering disingkat fintech. Banyak bermunculan perusahaan rintisan atau start-up yang bergerak dibidang fintech. Perkembangan yang pesat tentunya harus diawasi oleh OJK untuk menghindari kerugian dan resiko lainnya.

Sosialisasi bersama OJK ini diselenggarakan gratis sehingga sejak lauching pendaftaran banyak mahasiswa antusias untuk ikut dan kehabisan kuota karena peserta terbatas. Berbagai fasilitas yang diberikan antara lain : sertifikat, seminar kit, snack, lunch box dan ilmu yang bermanfaat.  Tema yang diusung dalam sosialaisasi pun sangat menarik dan sesuai dengan perkembangan perekonomian Indonesia saat ini. Saat ini, Indonesia memasuki era ekonomi digital (e-commerce) yang banyak diperankan oleh anak muda. Sosialisasi ini juga bertujuan membuka wawasan mahasiswa soal pasar modal. Pasar modal ialah pasar tempat bertemunya pihak yang membutuhkan dana jangka panjang dengan pihak yang ingin menanamkan modalnya untuk berinvestasi. Pengetahuan soal pasar modal penting untuk dapat berinvestasi secara aman dan menguntungkan. Karena dewasa ini banyak bermunculan bisnis investasi bodong yang bermunculan. Oleh kerena itu, anak muda harus jeli dan teliti apabila ingin memulai berinvestasi di pasar modal.

Setelah penyampaian kedua materi yang dipimpin oleh Jalu  Aji Prakoso, S.E., M.Ed. sebagai moderator dan merupakan dosen muda di FE Untidar, dibuka sesi diskusi antara pembicara dan peserta. Antusiasme sangat tinggi ditunjukkan para peserta, tidak hanya mahasiswa namun dosen juga ikut berperan aktif dalam diskusi mengenai materi yang telah disampaikan. Pertanyaan berasal dari 3 mahasiswa dan 1 dosen ekonomi. Ada satu pertanyaan dari seorang mahasiswa yang menanyakan perihal kelnjutan kerjasama dengan mahasiswa Untidar dengan OJK. Hal itu dijawab dengan tangan terbuka bahwa OJK akan siap membantu dan bekerjasama dengan para mahasiswa untuk perkembangan pendidikan dan penelitian.

Seminar Fakultas Ekonomi yang mendatangkan 3 narasumber, seminar bertemakan “Strategi pencegahan Cyber Crime dalam Perbankan untuk meningkatkan Kredibilitas Jasa Keuangan di Indonesia” kegiatan yang membahas tentang bahaya dunia internet, untuk itu kita harus cerdas saat menggunakan internet untuk  menghindari kejahatan siber ( Cyber Crime) yang masih marak apa lagi didalam dunia keuangan dan dunia belanja online, di era digital akibat kemajuan teknologi informasi yang pesat apa lagi dalam kehidupan sehari -hari tidak akan lepas dari dunia internet yang salah satu pergerak ekonomi, dalam kasus ini setidak ada 54 pasal pidana yang bisa menjerat para pelaku kejahatan Cyber Crime.

 

Kegiatan Pembekalan PPM Fakultas Ekonomi Tahun 2018 yang wajib dilaksanakan tiap tahunnya pengganti KKN, kegiatan ini diikutin sekitar 110 mahasiswa fakultas ekonomi semester 6.

Selama pelaksaan PPM  mahasiswa diharapakn bisa berperan aktif tehadap lingkungan masyarakat desa, bisa menjaga etika baik sikap, ucapan dan cara berpakain, mahasiswa juga diharapakan bisa memberikan inovasi dan kreatifitas terhadap masyarakat desa, kepala desa, lurah maupun karang taruna.

Pelaksanaan PPM kurang lebih 1 bulan, diharapkan selama sebulan mahasiswa bisa menyerap ilmu yang diberikan oleh masyarakat desa.

 

 

SONY DSC

Pertemuan Orang Tua Mahasiswa Fakultas Ekonomi bertuajan untuk pendekatan secara formal, dalam acara ini tidak hanya memperkenalkan para pejabat Fakultas Ekonomi, Fakultas Ekonomi juga memerikan informasi berbagai kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa baik didalam kampus maupun diluar kampus secara akademik, dalam kegiatan ini dihadiri 300 orang tua mahasiswa