Fakultas Ekonomi Universitas Tidar bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menggelar kuliah umum berupa kegiatan Sosialisasi Produk-produk Industri Keuangan Non Bank. Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk industri keuangan non bank seperti perusahan asuransi, dana pensiun, start-up, pergadaian dan lain-lain kepada civitas akademik Fakultas Ekonomi Universitas Tidar (FE Untidar). Lebih dari 100 peserta yang berasal dari mahasiswa dan dosen ekonomi Universitas Tidar  mengikuti kuliah umum tersebut dengan sangat antusias. Hal ini dibuktikan dengan adanya tambahan peserta dari kalangan mahasiswa terutama semester tujuh. Awalnya peserta terbatas hanya 100 orang, namun melihat besarnya antusias para mahasiswa sehingga diberikan tambahan kuota peserta pada hari saat seminar berlangsung. Selain itu, para petinggi OJK dan FE Untidar diantaranya Wakil Dekan I Bidang Kemahasiswaan dan Akademik FE Untidar Dra. Lucia Rita Indrawati, M.Si. beserta para dosen ekonomi dan Kepala Bagian Pengawasan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK Kantor Regional 3 Jawa Tengah dan DIY, Saudara Gatot Yulianto beserta timnya ikut hadir memberikan sambutan dan aktif mengikuti kuliah umum.

Kuliah umum dilaksanakan pada Jumat, 09 November 2018 di Auditorium Universitas Tidar dimulai dari pagi hingga siang hari. Acara dimulai dengan proses registrasi peserta dari berbagai jurusan dan prodi di Fakultas Ekonomi (FE) yaitu jurusan Ekonomi Pembangunan dengan jumlah 29 orang, mahasiswa jurusan D3 Akuntansi berjumlah 23 orang, mahasiswa prodi Manajemen 22 orang dan mahasiswa dari prodi S1 Akuntansi sejumlah 26 orang. Jumlah tersebut sudah termasuk dengan panitia 11 orang terdiri dari perwakilan dari masing-masing jurusan dan prodi. Ditambah lagi dengan  peserta tambahan yang mendaftar on the spot dengan jumlah kurang lebih 20 orang atas masukan dan himbauan dari beberapa dosen.

Mengawali acara sosialisasi, Wakil Dekan I Bidang Kemahasiswaan dan Akademik FE Untidar dan Kepala Bagian Pengawasan Industri Keuangan Non Bank (IKNB) OJK Kantor Regional 3 Jawa Tengah dan DIY menyampaikan sambutan mereka dengan penuh optimisme dan pengharapan untuk kesuksesan acara ini, urgency dilaksanakan sosialisasi mengenai IKNB dan semoga kerjasama  antara Untidar terutama fakultas ekonomi dengan OJK dapat berlangsung dengan baik untuk kedepannya. Setelah penyampaian sambutan-sambutan dilanjutkan dengan pemberian kenang-kenangan dari masing-masing institusi sebagai tanda penghargaan dan kerjasama.

Materi pertama mengenai produk industri keuangan non bank disampaikan oleh Saudara Kirbani sedangkan materi kedua berisi pembahasan bagaimana pengawasan pasar modal disampaikan oleh Saudara Nur Satyo Kurniawan. Keduanya merupakan tokoh yang bekerja dan berkontribusi dalam pekerjaannya di OJK. OJK sebagai lembaga keuangan yang berdiri sendiri atau independent seperti halnya dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bukan merupakan BUMN dan tenaga kerjanya tidak berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sehingga dalam menjalankan 3 tugas penting diantaranya adalah melindungi, mengawasi dan mengatur lembaga keuangan bank maupun lembaga keuangan non bank dapat lebih fleksibel. Lembaga keuangan non bank yang dimaksud ialah perasuransian, dana pensiun, lembaga pembiayaan modal ventura, lembaga keuangan mikro, BPJS ketenagakerjaan dan kesehatan, fintech (P2P lending) dan lembaga keuangan khusus (contohnya pergadaian). Produk keuangan lembaga non bank yang sedang berkembang pesat ialah financial technology atau yang sering disingkat fintech. Banyak bermunculan perusahaan rintisan atau start-up yang bergerak dibidang fintech. Perkembangan yang pesat tentunya harus diawasi oleh OJK untuk menghindari kerugian dan resiko lainnya.

Sosialisasi bersama OJK ini diselenggarakan gratis sehingga sejak lauching pendaftaran banyak mahasiswa antusias untuk ikut dan kehabisan kuota karena peserta terbatas. Berbagai fasilitas yang diberikan antara lain : sertifikat, seminar kit, snack, lunch box dan ilmu yang bermanfaat.  Tema yang diusung dalam sosialaisasi pun sangat menarik dan sesuai dengan perkembangan perekonomian Indonesia saat ini. Saat ini, Indonesia memasuki era ekonomi digital (e-commerce) yang banyak diperankan oleh anak muda. Sosialisasi ini juga bertujuan membuka wawasan mahasiswa soal pasar modal. Pasar modal ialah pasar tempat bertemunya pihak yang membutuhkan dana jangka panjang dengan pihak yang ingin menanamkan modalnya untuk berinvestasi. Pengetahuan soal pasar modal penting untuk dapat berinvestasi secara aman dan menguntungkan. Karena dewasa ini banyak bermunculan bisnis investasi bodong yang bermunculan. Oleh kerena itu, anak muda harus jeli dan teliti apabila ingin memulai berinvestasi di pasar modal.

Setelah penyampaian kedua materi yang dipimpin oleh Jalu  Aji Prakoso, S.E., M.Ed. sebagai moderator dan merupakan dosen muda di FE Untidar, dibuka sesi diskusi antara pembicara dan peserta. Antusiasme sangat tinggi ditunjukkan para peserta, tidak hanya mahasiswa namun dosen juga ikut berperan aktif dalam diskusi mengenai materi yang telah disampaikan. Pertanyaan berasal dari 3 mahasiswa dan 1 dosen ekonomi. Ada satu pertanyaan dari seorang mahasiswa yang menanyakan perihal kelnjutan kerjasama dengan mahasiswa Untidar dengan OJK. Hal itu dijawab dengan tangan terbuka bahwa OJK akan siap membantu dan bekerjasama dengan para mahasiswa untuk perkembangan pendidikan dan penelitian.

Seminar Fakultas Ekonomi yang mendatangkan 3 narasumber, seminar bertemakan “Strategi pencegahan Cyber Crime dalam Perbankan untuk meningkatkan Kredibilitas Jasa Keuangan di Indonesia” kegiatan yang membahas tentang bahaya dunia internet, untuk itu kita harus cerdas saat menggunakan internet untuk  menghindari kejahatan siber ( Cyber Crime) yang masih marak apa lagi didalam dunia keuangan dan dunia belanja online, di era digital akibat kemajuan teknologi informasi yang pesat apa lagi dalam kehidupan sehari -hari tidak akan lepas dari dunia internet yang salah satu pergerak ekonomi, dalam kasus ini setidak ada 54 pasal pidana yang bisa menjerat para pelaku kejahatan Cyber Crime.

 

Fakultas Ekonomi Universitas Tidar akan menyelenggarakan Seminar Nasional dan Call for Paper dengan tema:

“Strategi Pencegahan Cyber Crime dalam Perbankan untuk Meningkatkan Kredibilitas Jasa Keuangan di Indonesia”

 

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan pemahaman masyarakat tentang cyber crime dan dampaknya dalam bidang perbankan. Melalui seminar ini, Fakultas Ekonomi Universitas Tidar mendorong kerjasama berbagai stakeholder untuk berkontribusi secara optimal membangun perekonomian bangsa. Sinergi berbagai pihak akan membantu industri perbankan dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap produk jasa keuangan. Paper terbaik akan berkesempatan untuk diterbitkan di Jurnal Riset Akuntansi (RAK), Jurnal Riset Ekonomi Pembangunan (JEP), Jurnal Riset Ekonomi Manajemen (REKOMEN).

 

Link Pendaftaran SEMNAS dan Call for Paper FE UNTIDAR 2018 :

http://bit.ly/semnas_fe_untidar

Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMM-TD) merupakan salah satu program rutin yang diadakan oleh Fakultas Ekonomi. LKMM-TD ini bertujuan untuk mencari kader-kader terbaik di Fakultas Ekonomi. Kegiatan ini diadakan selama tiga hari dua malam diBalai PSDM Tanbun, Soropadan, Pringsurat, Acara pertama yaitu pembukaan diaula balai PSDM Tanbun, yang dibuka oleh Dr. Hadi Sasana, S.E., M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi. Setelah acara pembukaan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Adhi Surya Perdana, S.P., M.Sc. mngenail Retorika dan Public Speaking, Teknik Advokasi dan Lobbying, serta Etika Berorganisasi.setelah itu dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Abrar Trio Putra Nasution mengenai Grand Design, Analisis SWOT, Simulasi Pengelolaan Organisasi. Setelah penyampaian materi selesai dilanjutkan dengan pemberian tugas kelompok yaitu membuat presentasi.
Hari ke dua, Sabtu 13 Oktober 2018 peserta kembali mendapat materi yang disampaikan oleh Ahmad Khinarto mengenai Manajemen konflik dan motivasi teamwork,tata laksana organisasi dengan diskusi 3 kelompok. Setelah sholat Ashar dilanjutkan dengan materi yang disampaikan oleh Pak Eko Prasetyo mengenai Revitalisasi Peran Mahasiswa. Setelah itu peserta kembali diberi waktu untuk Ishoma dan bersih diri. Setelah itu peserta kembali ke aula. Pemaparan materi selanjutknya yaitu dari Weka Kanaka mengenai Tolak Ukur Keberhasilan Organisasi dan Jiwa Leadership. Dan dilanjutkan dengan pemaparan dari Sapta Adhi Kurniawan mengenai Manajemen SDM dalam Organisasi, peserta mulai HIMEPA, HIMAKTA, dan HMJM.

SEMINAR MANAJEMEN 2018 UNIVERSITAS TIDAR
“MUDA BEDA PENUH KARYA”
Acara ini dihadiri oleh kurang lebih 230 mahasiswa dan tamu undangan,
bapak dan ibu dosen program studi Manajemen, ibu Dra. Lucia Rita Indrawati selaku Wakil
Dekan 1 Bidang Akademik dan Kemahasiswaan yang sekaligus membuka acara Seminar
Manajemen 2018. Pemateri yang kami hadirkan pada seminar ini berjumlah 2 orang yaitu
Muhammad Nizar (CV. Miftah) dan Edy Fajar Prasetyo (Founder www.ebibag.com). Acara
seminar Manajemen berlangsung baik dan setiap materi dapat disampaikan dengan luarbiasa
oleh para pemateri.
Seminar Manajemen 2018 dengan tema “Muda Beda Penuh Karya” ini memiliki
tujuan agar setiap mahasiswa/i yang hadir dapat menjadi pribadi yang memiliki semangat
berkarya dan ciri khas yang berbeda dari orang lain. Mahasiswa/i juga diharapkan agar berani
dalam memikirkan ide-ide luarbiasa yang belum pernah ada sehingga dalam revolusi industri
4.0 ini dapat bersaing di dunia global. Mahasiwa/i berpikir setelah lulus nanti menjadi
seorang karyawan karena saat bekerja di sebuah perusahaan milik orang lain sudah tertata,
lain halnya bila menjadi seorang wiraswasta yang lebih berat beban pekerjaannya. Dengan
beban yang seperti itu tidak banyak orang yang mengambil kesempatan menjadi pembuka
lahan pekerjaan. Ambilah kesempatan yang di depan kita, dengan berani mengambil
kesempatan juga berani untuk menanggung resiko yang akan dihadapi. Oleh karena itu
dengan memiliki karakteristik yang berbeda dengan yang lain itu penting, kreativitas sangat
dibutuhkan.
Acara seminar ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen
sebagai salah satu implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dan salah satu program kerja
tahun 2017/2018. Seminar ini dapat berjalan dengan baik dengan dukungan oleh Dekan
Fakultas Ekonomi beserta jajarannya, bimbingan dari bapak dan ibu dosen program studi
Manajemen, pihak sponsorship, dan pihak-pihallain yang telah membantu baik secara moril
maupun materi.

Baksos merupakan salah satu program rutin yang diadakan oleh Fakultas Ekonomi setiap tahunnya, Baksos ini diwajibkan bagi seluruh mahasiswa baru Fakultas Ekonomi, kegiatan ini merupakan pengaplikasian dari tri dharma  perguruan tinggi yaitu pengabdian pada masyarakat, Pada tahun ini baksos dan makrab (malam kekraban) dijadikan satu rangkaian kegiatan selama tiga hari dua malam. Makrab sendiri diadakan dengan tujuan untuk saling mengakrabkan antar mahasiswa. Pada hari pertama, kegiatan ini dimulai dengan pembukaan yang dilaksanakan di depan gedung fakultas ekonomi dengan sambutan singkat dari Dr. Hadi Sasana, S.E., M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi. Setelah sambutan yang diberikan oleh Dekan Fakultas Ekonomi kemudian dilakukan doa bersama yang dipimpin oleh Drs. Asa’at Purba sebelum melakukan perjalanan. Perjalanan dari kampus Universitas Tidar ke lokasi Bakti Sosial, ditempuh menggunakan bus.

Sesampainya di lokasi Bakti Sosial, peserta dikumpulkan di balai desa guna dilakukan penyambutan oleh perangkat desa setempat. Setelah itu, peserta (yang sebelumnya sudah terbagi menjadi beberapa kelompok) diarahkan menuju masing-masing rumah yang berlokasi di 5 dusun yaitu Dusun Tirto, Dusun Pesanggarahan, Dusun Kudusan, Dusun Pasikan, dan Dusun Gentan.

Acara pertama yang harus diikuti oleh peserta yaitu melakukan kunjungan UMKM yang berada di Desa Tirto. Kegiatan selanjutnya yaitu Ziarah ke Makam Sunan Geseng. Ziarah ini dilaksanakan setelah ashar dengan diikuti oleh perwakilan dua  mahasiswa per kelompok. Setelah ziarah mahasiswa diberikan waktu untuk ishoma (istirahat, sholat, makan) dan membaca yasin di rumah masing masing kelompok sampai dengan waktu isya. Setelah itu lanjut kegiatan selanjutnya, yaitu ada yang mengikuti briefing dengan panitia terkait kegiatan yang akan dilaksanakan untuk hari jumat, ada yang mengikuti pemaparan hasil kunjungan umkm (yang dilaksanakan siang hari) di balai desa Tirto, ada yang tetap tinggal di rumah membuat kerajinan tangan dari tutup botol hydrococo.

Dalam pemaparan hasil kunjungan umkm yang dilaksanakan di Balai Desa Tirto. setiap kelompok mewakilkan dua anggotanya. Jumlah kelompoknya sendiri ada 26 kelompok. Setiap kelompok diberi waktu 4 menit dimana 2 menit untuk pemaparan dan 2 menit untuk sesi Tanya jawab. Dalam pemaparan ini melibatkan 6 dosen dan 4 panitia bem sebagai penilai. Yang dinilai dalam pemaparan ini adalah materi yang disampaikan dari hasil kunjungan umkm dan kecakapan peserta dalam pemaparannya.

Pada hari ke-dua, Jumat, 14 September 2018 setelah sarapan, mahasiswa di bagi beberapa tugas, ada yang mengikuti sosialisi di SD N Tirto, MI Maarif Tirto, dan TK Pertiwi Tirto ada juga yang mengikuti kerja bakti membersihakn lingkungan sekitar dan mushola setempat.

Sebelum dimulai sosialisasi ke kelas, mahasiswa dikumpulkan terlebih dahulu di halaman untuk menerima sambutan dari perwakilan dosen dan kepala SD N Tirto. Setelah sambutan, dilanjutkan dengan pengarahan mengenai mekanisme pembagian kelas oleh Kepala sekolah. Setelah menerima pengarahan, mahasiswa masuk ke kelas masing masing sesuai dengan pembagian setiap kelompok. Mahasiswa diberi waktu satu jam untuk memberikan materi dan mengajari siswanya membuat permainan dari kertas origami. Antusias dari para siswa terlihat sangat tertarik dan senang dengan kedatangan dari para mahasiswa. Setelah itu dilanjutkan dengan ishoma dan kegiatan selanjutnya adalah outbond. Outbond ini diikuti oleh 26 kelompok. Seluruh mahasiswa dikumpulkan di lapangan desa Tirto. Rute Outbond ini dibagi menjadi 6 pos. Setiap kelompok akan merasakan semua pos outbond ini dan berakhir kembali ke lapangan lagi. Outbond selesai sekitar pukul 16.15 WIB dan semua mahasiswa diperbolehkan kembali ke rumah masing-masing untuk istirahat dan sholat. Setelah makan malam dan sholat maghrib, para mahasiswa bersiap siap untuk mobilisasi ke lapangan guna mengikuti pensi(pentas seni). Dalam pensi ini mahasiswa tampil sesuai dengan kelas masing masing. Setiap kelas menampilkan penampilan yang berbeda beda sesuai dengan undian yang dilaksanakan ketika technical meeting. Pensi ini merupakan salah satu kegiatan untuk saling mengakrabkan antar mahasiswa baru dimana dalam pensi ini juga dimeriahkan dengan penyalaan api unggun di tengah lapangan yang membuat keakraban itu semakin terasa. Malam keakraban ini ditutup dengan penerbangan lampion yang sebelumnya sudah dibawa oleh mahaiswa dandikumpulkan ke panitia. Acara ini berlangsung dengan snagat meriah dan sukses menghibur mahasiswa serta masyarakat sekitar. Makrab ini selesai sekitar pukul 10.00 WIB dan mahasiswa bersiap-siap untuk mobilisasi ke rumah masing-masing untuk istirahat.

Pada hari ke-tiga baksos dan makrab ini,  setelah sarapan pagi  mahaiswa diwajibkan untuk bekerja bakti di lingkungan sekitar, packing barang bawaan, serta membagikan sembako ke masyarakat sekitar. Setelah rangkaian acara baksos selesai semua mahasiswa bersiap siap untuk mobilisasi dan kembali ke kampus menggunakan bus. Mahasiswa sampai di kampus sekitar pukul 10.30 WIB

surat ket akred Dari  Fakultas d3 akt  dan 1surat ket akred dr Fakultas Ep001

1. AKREDITASI PROGRAM STUDI DIII AKUNTANSI 2015-2020

   akred EP001 dan akred d3001

 

2. AKREDITASI PROGRAM STUDI S1 EKONOMI PEMBANGUNAN 2015-2020